Tiap orang melakukan kesalahan. Ada pengalaman yang kita dapat dari kesalahan yang kita buat. Pengalaman jadi guru terbaik dan siapa saja bisa belajar dari kesalahan. Tapi akan lebih efisien bila belajar dari kesalahan orang lain.
Kali ini, kita akan membahas kesalahan paling umum pada WordPress yang banyak dilakukan pemula. Semoga Anda bisa gunakan panduan ini dan menghindari kesalahan yang sama.
Memilih platform yang salah
Ada kebingungan antara WordPress self hosted dan WordPress.com gratis. Sering kali orang bingung membedakan keduanya, dan ini jadi kesalahan yang paling umum. Kadang pengguna hanya ingin menciptakan blog personal yang sederhana, dan mereka mengeluarkan biaya untuk situs WordPress self hosted.
Di kasus lain, pengguna menciptakan situs gratis WordPress.com dan ingin bisa punya kontrol penuh terhadap situs ini, menambah plugin, menghasilkan uang, dan sebagainya. Ini jadi kesalahan yang paling umum terjadi pada pengguna.
Tidak memiliki back up untuk WordPresss
Kita telah melakukan kekeliruan dengan tidak menyiapkan backup WordPress. Anda menyadari ini ketika membutuhkan backup untuk alasan keamanan. Sebaiknya pengguna membuat backup otomatis di WordPress. Ada 3 solusi tepat: BackupBuddy (berbayar), VaultPress (berbayar), dan BackWPup (gratis).
Mengabaikan update dari WordPress
Kadang kita merasa takut dengan update. Kadang, kita lupa untuk meng-upgrade situs yang kita punya karena kita tidak me-manage-nya dengan baik. Ini bisa membuat Anda membuang banyak waktu bila muncul masalah keamanan dan situs Anda terkena hack.
Semakin lama Anda menunggu akan semakin besar masalahnya. Mengupgrade dari satu versi ke yang lain tidak terlalu sulit, kadang hanya membutuhkan satu kali klik saja. Bila tema dan plugin dikode dengan tepat, maka situs akan berfungsi. Tapi sekali lagi, akan sangat baik bila Anda menyediakan backup.
Terlalu banyak kategori
WordPress membuat pengguna sangat mudah menciptakan kategori. Sering ini menjadi alasan kenapa orang menciptakan kategori berbeda untuk tiap postingan. Padahal Anda hanya perlu tambahkan kategori yang tepat pada website .
Tidak mengatur permalink
Orang kebanyakan menggunakan struktur URL default : /?p=23. Ini tidak hanya buruk untuk SEO, tapi buruk juga untuk pengguna. Ketika menginstal WordPress, pastikan Anda mengupdate struktur permalink dengan masuk ke Settings » Permalinks.
Mengabaikan pengaturan SEO
Ketika menginstal WordPress, ada pilihan untuk Anda untuk mencegah search engine mengindeks website Anda. Selama tahap pengembangan, Anda bisa mencentang pilihan ini. Masalahnya adalah kebanyakan orang lupa menghapus centang, yang berarti situs mereka tidak pernah terindeks.
Ada beberapa orang yang menyadari kalau situs mereka tidak terindeks ketika mereka mendesain ulang tema.
Hal sangat sederhana lainnya, pemula mengabaikan pengaturan SEO untuk postingan dan halaman blog. Tidak cukup hanya dengan menginstal plugin seperti WordPresss SEO by Yoast, dan lalu tidak melakukan apapun. Anda masih harus proaktif mengupdate pengaturan meta.
Mengubah URL situs dan kehilangan semua traffic
Ada banyak orang yang tidak menyukai domain pertama dan ingin menggantinya ketika mulai serius dalam blogging. Ini biasa terjadi. Yang bisa lebih buruk adalah mengubah URL situs tanpa mengambil langkah tepat karena ini bisa menyebabkan penurunan signifikan terhadap traffic dan income.
Tidak menginstal plugin caching
Banyak pemula tidak tahu yang dimaksud caching dan ini sebabnya mereka tidak menginstal plugin caching. Caching membantu Anda mempercepat situs dan mencegah situs down bila ada banyak traffic sekaligus.
Memilih tema WordPress dari sumber yang tidak terpercaya
Ada banyak pemula membersihkan situs setelah menyadari situs terkena link berbahaya. Ini terjadi ketika download tema WordPress dari sumber yang tidak bisa dipercaya. Berikut beberapa aturan yang perlu Anda ikuti:
- Hanya download tema WordPress gratis dari WordPress.org
- Gunakan provider yang bisa dipercaya.
Tidak menginstal Analytics
Pengguna sering bertanya bagaimana cara meningkatkan share di media sosial dan traffic situs. Mereka punya banyak follower di Twitter. Tapi sering kali mereka tidak menginstal Google Analytics.
Google Analytics membantu Anda melihat situs, jadi Anda bisa tahu beberapa area yang perlu ditingkatkan. Anda bisa juga signup Google webmaster tools.
Menulis di Microsoft Word
Ketika terbiasa menulis di software seperti Microsoft Word, Anda pernah mengalami komputer mati dan Anda kehilangan apa yang sedang Anda kerjakan? Atau ketika memposting artikel dari Microsoft Word, muncul banyak karakter aneh di postingan.
Ya, memang ada tombol paste dari Word ke visual editor WordPress, tapi sebaiknya gunakan post editor WordPress built in. WordPress punya kemampuan auto save, jadi ia akan menyimpan postingan Anda meski Anda tidak menekan tombol save. WordPress post editor juga membantu Anda melihat revisi dan menyimpan versi awal bila Anda menginginkannya.
Tidak menghapus halaman sample
WordPress digunakan dengan default pada halaman, tapi ada juga default pada halaman sampel. Pencarian Google menunjukkan ada 1,1 juta situs yang masih punya halaman sampel pada situs mereka. Kebanyakan orang tidak tahu tentang ini atau mereka tidak mau menghapusnya. Anda bisa hapus halaman ini bila tidak menggunakannya.
Tidak memoderasi komentar
Sering kali ketika pengembang mengatur situs untuk bisnis kecil, mereka tidak memberi training yang tepat. Ini menyebabkan klien tidak tahu cara mengatur situs WordPress. Saat mereka menyadarinya, mereka punya banyak sekali hal yang harus dikerjakan.
Bila Anda tidak mau memberi komentar pada situs, maka cukup matikan komentar dengan menggunakan plugin disable comment.
Tidak menyimpan gambar untuk website
Sebagai pemula, kita tidak menyadari tentang performa, kapasitas penyimpanan, dan sebagainya yang menyebabkan kita meng-upload gambar yang tidak teroptimasi. Kemudian kita menyadari kalau gambar yang kita upload ukurannya bisa lebih kecil bila kita meng-compress untuk website.
Adobe Photoshop punya pilihan untuk Save untuk web. GIMP (software gratis) juga demikian. JPEG Mini jadi tool yang dapat membantu Anda melakukan tugas ini dengan baik.
Mengabaikan keamanan
Pengguna sering tidak peduli tentang keamanan situs hingga mereka terkena hack. Ini juga sebabnya mereka tidak membuat backup sejak awal. Sebaiknya Anda tingkatkan keamanan WordPresss.
Beberapa hal yang bisa Anda lakukan:
- buat backup
- instal Limit Login Attempts
- gunakan dua faktor otentikasi dengan Google Authenticator
- mulai gunakan Sucuri.
Satu kesalahan terburuk yang Anda buat adalah tidak belajar tentang platform yang Anda gunakan. Ada plugin baru dan solusi yang datang setiap hari. Beberapa diantaranya sangat bisa membantu Anda mengatasi masalah pada WordPress. Ini sebabnya Anda perlu belajar lebih tentang WordPress.
Cara paling mudah adalah dengan membaca https://tutorialwordpresspemula.com secara teratur.